Ramadhan..
Terima kasih untuk waktu 1 bulannya. Begitu banyak kenangan yang engkau berikan. Engkau merupakan bulan yang penuh berkah.Karena-mu, manusia saling berbondong-bondong untuk mengejar kebaikan dan pahala.
Karena-mu, omzet tempat makan menjadi naik.
Karena-mu, sebagian manusia yang jarang bertemu dan dipisahkan oleh jarak pun, bisa berkumpul dan menghabiskan waktu bersama meskipun hanya dalam hitungan jam.
Karena-mu, sebagian manusia yang sangat membutuhkan bantuan pun akhirnya bisa tersenyum bahagia.
Karena-mu, struk dan logo bunga melati menjadi nyaman bersemayam di dalam dompet dan menjadi penunggu dompet.
Ramadhan..
Hari demi hari silih berganti, dan kini vibes-mu perlahan telah menghilang. Sebentar lagi, tugasmu untuk menemani manusia pun akan segera berakhir.
Kini, sudah tidak ada lagi kolak, kerang hijau, candil, buras, dan takjil-takjil lainnya.
Kini, yang akan menemani manusia adalah para abang-abang baju dan toples, ibu-ibu kue kering dan lontong serta ketupat, dan mbak-mbak dengan gaya dan ciri khas 'boleh kaka, boleh kaka' ,yang saling berbondong-bondong untuk menawarkan dan menarik perhatian pembeli.
Selamat tinggal, Ramadhan..
Kenangan bersamamu, takkan ku lupa.
Kehadiranmu, selalu ku nantikan disetiap tahunnya.
Semoga Allah mempertemukan kita kembali..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar