Merindukan seseorang memang tidak butuh alasan, karena rindu datang secara tiba-tiba.
Sama halnya seperti kamu yang hadir tanpa disengaja dan kemudian pergi tanpa aba-aba.
2022 memang sudah banyak momen yang dilalui, tapi banyak juga momen yang masih sangat membekas di ingatan.
Banyak yang sudah berlalu, tapi banyak juga yang belum bisa menjauh.
Setiap orang memang memiliki hak untuk pergi dan meninggalkan, tapi setiap orang juga memiliki hak untuk singgah dan menetap.
Rumah yang dulunya sangat bikin nyaman dan jadi tujuan akhir untuk singgah, mungkin sekarang sudah banyak berubahnya dan tidak tahu siapa pemiliknya yang sekarang.
Menghapus kenangan tidak semudah membalikan telapak tangan, dan nyatanya, sejauh apapun melangkah, tapi perasaan ini masih tertinggal di sana.
Ku akui, mungkin memang ini rasanya rindu tanpa titik temu.
Rindu yang hanya kepada masanya, bukan orangnya.
Rindu yang sampai kapanpun tidak akan pernah tahu bagaimana cara mengobatinya, karena rindu ini selalu tentang manusia yang mungkin tidak akan pernah bisa ku temui lagi.
Teruntuk kamu,
Maaf karena sempat merindukanmu beberapa kali.
Nyatanya, mengulang itu sakit.
Mengenal orang baru itu sulit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar